
Sungai
Raya – Pada tanggal 31 Agustus 2024 Puskesmas Korpri bekerjasama dengan TP-PKK
Pokja 4 Desa Sungai Raya Dalam melaksanakan kegiatan berupa Pemicuan Pilar 2
sampai dengan 5 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) berlokasi di Dusun
Suka Raya yang di hadiri oleh Ketua Dusun, Ketua RT, Kader Kesehatan dan
perwakilan warga setempat.
STBM adalah pendekatan untuk mengubah perilaku higienis dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat dengan cara pemicuan. Sedangkan Pilar STBM adalah perilaku higienis dan saniter yang digunakan sebagai acuan dalam penyelenggaraan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.
Pilar STBM ditujukan untuk memutus mata
rantai penularan penyakit dan keracunan. Adapun 5 Pilar STBM yang dimaksud adalah
sebagai berikut:
- Stop
Buang Air Besar Sembarangan, kondisi ketika setiap individu dalam suatu
komunitas tidak lagi melakukan perilaku buang air besar sembarangan yang
berpotensi menyebarkan penyakit.
- Cuci
Tangan Pakai Sabun, perilaku cuci tangan dengan menggunakan air bersih
yang mengalir dan sabun.
- Pengelolaan
Air Minum dan Makanan Rumah Tangga, melakukan kegiatan mengelola air minum
dan makanan di rumah tangga untuk memperbaiki dan menjaga kualitas air
dari sumber air yang akan digunakan untuk air minum, serta untuk
menerapkan prinsip higiene sanitasi pangan dalam proses pengelolaan
makanan di rumah tangga.
- Pengamanan
Sampah Rumah Tangga, melakukan kegiatan pengolahan sampah di rumah tangga
dengan mengedepankan prinsip mengurangi, memakai ulang, dan mendaur ulang.
- Pengamanan
Limbah Cair Rumah Tangga, melakukan kegiatan pengolahan limbah cair di
rumah tangga yang berasal dari sisa kegiatan mencuci, kamar mandi, dan
dapur yang memenuhi standar baku mutu kesehatan lingkungan dan persyaratan
kesehatan yang mampu memutus mata rantai penularan penyakit.
Perilaku stop buang air besar
sembarangan diwujudkan melalui kegiatan paling sedikit terdiri atas:
- Membudayakan
perilaku buang air besar sehat yang dapat memutus alur kontaminasi kotoran
manusia sebagai sumber penyakit secara berkelanjutan.
- Menyediakan dan memelihara sarana buang air
besar yang memenuhi standar dan persyaratan kesehatan.
Perilaku cuci tangan pakai sabun
diwujudkan melalui kegiatan paling sedikit terdiri atas:
- Membudayakan perilaku cuci tangan dengan air
bersih yang mengalir dan sabun secara berkelanjutan
- Menyediakan
dan memelihara sarana cuci tangan yang dilengkapi dengan air mengalir,
sabun, dan saluran pembuangan air limbah.
Perilaku pengelolaan air minum dan
makanan rumah tangga diwujudkan melalui kegiatan paling sedikit terdiri atas:
- Membudayakan perilaku pengolahan air layak
minum dan makanan yang aman dan bersih secara berkelanjutan.
- Menyediakan dan memelihara tempat pengolahan
air minum dan makanan rumah tangga yang sehat.
Perilaku pengamanan sampah rumah tangga
diwujudkan melalui kegiatan paling sedikit terdiri atas:
- Membudayakan
perilaku memilah sampah rumah tangga sesuai dengan jenisnya dan membuang
sampah rumah tangga di luar rumah secara rutin.
- Melakukan pengurangan (reduce), penggunaan
kembali (reuse), dan pengolahan kembali (recycle).
- Menyediakan dan memelihara sarana pembuangan
sampah rumah tangga di luar rumah.
Perilaku pengamanan limbah cair rumah
tangga diwujudkan melakui kegiatan paling sedikit terdiri atas:
- Melakukan pemisahan saluran limbah cair rumah
tangga melalui sumur resapan dan saluran pembuangan air limbah.
- Menyediakan
dan menggunakan penampungan limbah cair rumah tangga.
- Memelihara saluran pembuangan dan penampungan limbah cair rumah tangga







